Selasa, 05 Februari 2013

Lukisan Sebagai Karya Seni




 Lukisan Sebagai Karya Seni
 
           Pada dasarnya kita perlu mengetahui alasan yang kuat dalam dasar menggambar/melukis, harus kita tanamkan dalam benak diri perwujudan suatu karya seni lukisan berawal dari tujuan akan makna lukisan itu sendiri. Saya contohkan dalam pendeskripsian lukisan pemandangan, pelukis harus dapat menggambarkan suatu ke-elokan akan suatu pemandangan, jika melukis gunung maka harus tampak natural seperti hasil fotografi berwarna ataupun pandangan asli dari mata, dan benar-benar mendeskripsikan bahwa itu merupakan ciptaan dari ke-Agungan Tuhan YME.


            Dalam pembuatan lukisan foto/potret wajah manusia, maka pelukis harus menanamkan dalam dirinya lukisan yang benar-benar realis dalam kehidupan nyata. Penguasaan seperti Ekspresi misalkan senyum, sedih, tertawa serta watak yang dimiliki oleh diri manusia haruslah benar-benar sesuai dengan perwujudan akan lukisan itu sendiri, bahkan gaya tubuh, tinggi badan, lebar badan harus bisa diwujudkan di dalamnya.
Berikut ini adalah contoh sketsa lukisan wajah dengan obyek yang dilukis adalah foto:



               Gambar sketsa lukisan background belum disertakan, tidak hanya watak, ekspresi, gaya tubuh dan bentuk badan tetapi dalam memberikan background harus contras dan sesuai dengan kondisi dari obyek yang dilukis.Faktor pakaian, warna kulit, usia yang ditunjukkan dari wajah obyek lukisan menjadi penentu Contras Warna background yang akan dibuat.
           Itulah sebagian kecil yang dapat kita jadikan dasar, jika kita belajar atau ingin memahami arti dari sebuah karya seni lukisan.


      Berikut adalah contoh karya seni gambar wajah manusia dengan pensil :















 Semoga bermanfaat
 Sekian dan terimakasih............

1 komentar:

  1. mbak mohon karya sketsa saya no 2 dari atas di beri credit.. itu karya saya
    https://www.instagram.com/siuchian/?hl=en

    BalasHapus